DESA KEJAPANAN GELAR KEGIATAN PEMICUAN 5 PILAR STBM UNTUK TINGKATKAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT
Kejapanan, 03 Juli 2025 — Dalam upaya meningkatkan kualitas kesehatan lingkungan dan perilaku hidup bersih dan sehat di masyarakat, Pemerintah Desa Kejapanan bersama Puskesmas Gempol menggelar kegiatan Pemicuan 5 Pilar Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM), dengan fokus pada pengembangan Pilar 2 hingga Pilar 5. Kegiatan ini berlangsung di Balai Desa Kejapanan dan diikuti oleh para kader kesehatan, tokoh masyarakat, kader PKK, serta perwakilan warga dari seluruh dusun. Kepala Desa Kejapanan,
Bapak Randi Saputra, dalam sambutannya menyampaikan bahwa setelah tercapainya
Pilar 1 : (Stop Buang Air Besar Sembarangan/Stop BABS), kini saatnya masyarakat bergerak bersama untuk mewujudkan 4 pilar lainnya sebagai bagian dari budaya hidup bersih.
Adapun Pilar 2 hingga 5 STBM yang menjadi fokus pengembangan meliputi:
Pilar 2 : Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) Masyarakat diajak untuk membiasakan mencuci tangan dengan sabun di waktu-waktu penting seperti sebelum makan dan setelah buang air besar.
Pilar 3 : Pengelolaan Air Minum dan Makanan Rumah Tangga yang Aman Sosialisasi dilakukan mengenai pentingnya merebus air sebelum dikonsumsi, serta menjaga kebersihan tempat penyimpanan makanan.
Pilar 4 : Pengelolaan Sampah Rumah Tangga yang Aman Peserta diberikan pemahaman tentang pemilahan sampah organik dan anorganik serta pembuatan kompos.
Pilar 5 : Pengelolaan Limbah Cair Rumah Tangga yang Aman Warga diberi contoh pembuatan saluran pembuangan air limbah domestik yang tidak mencemari lingkungan.
Bapak Mulyadi, ST selaku Ketua Tim Fasilitator Kab Pasuruan dalam sambutannya, "Kelima pilar ini memiliki peran penting dalam mencegah penyakit, menjaga lingkungan, dan menciptakan pola hidup sehat secara berkelanjutan. Maka dari itu, saya sangat mengapresiasi komitmen Pemerintah Desa Kejapanan dan seluruh masyarakat dalam mendukung pelaksanaan STBM secara menyeluruh."
"Saya juga berharap setelah kegiatan ini, akan ada tindak lanjut yang nyata, mulai dari edukasi berkelanjutan, penguatan peran kader, sampai pembentukan kelompok-kelompok pemantau lingkungan di tingkat dusun. Mari kita jadikan momentum ini sebagai titik awal perubahan yang lebih baik demi kesehatan, kenyamanan, dan kesejahteraan bersama."
Kegiatan pemicuan ini juga disertai dengan komitmen bersama dalam bentuk penandatanganan deklarasi STBM 5 Pilar oleh Kepala Desa Kejapanan, sebagai wujud tekad masyarakat untuk terus menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan. Pemerintah Desa Kejapanan berkomitmen untuk terus mendampingi masyarakat melalui kegiatan lanjutan dan pembinaan rutin agar seluruh pilar STBM dapat terwujud secara berkelanjutan.
Kesimpulan Ketercapaian 5 Pilar STBM di Desa Kejapanan
Berdasarkan hasil pemicuan dan monitoring pelaksanaan 5 Pilar Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) di Desa Kejapanan, dapat disimpulkan tingkat ketercapaian masing-masing pilar sebagai berikut:
Pilar 1 (Stop Buang Air Besar Sembarangan): telah tercapai 100%, menunjukkan bahwa seluruh masyarakat Desa Kejapanan telah memiliki akses dan menggunakan jamban sehat.
Pilar 2 (Cuci Tangan Pakai Sabun): telah tercapai 99%, yang berarti hampir seluruh warga sudah membiasakan perilaku cuci tangan pakai sabun di waktu-waktu penting, meskipun masih ada sedikit bagian masyarakat yang perlu ditingkatkan kesadarannya.
Pilar 3 (Pengelolaan Air Minum dan Makanan yang Aman): baru mencapai 80%, menandakan masih ada sebagian warga yang belum menerapkan cara pengolahan dan penyimpanan air minum serta makanan dengan standar aman.
Pilar 4 (Pengelolaan Sampah Rumah Tangga yang Aman): juga baru mencapai 80%, mengindikasikan masih perlunya edukasi dan pendampingan dalam hal pemilahan sampah dan pengolahan limbah rumah tangga secara benar.
Pilar 5 (Pengelolaan Limbah Cair Rumah Tangga yang Aman): telah tercapai 100%, menunjukkan bahwa seluruh warga telah memiliki sistem pembuangan limbah cair domestik yang tidak mencemari lingkungan.